Sabtu, 28 November 2015

Kenangan Menjadi Putra-Putri Altar


BANGGALAH MENJADI MISDINAR(PUTRA-PUTRI ALTAR)
Servus Servorum Dei, yang berarti Abdi dari para Abdi Allah merupakan semboyan yang menjadi pegangan bagi para Bapa Suci untuk menandakan bahwa sebenarnya mereka adalah pelayan dari semua umat dan gembala Allah bahkan dengan semua otoritas yang diberikan kepadanya.
Tanpa bermaksud untuk mencampuri privilese yang secara khusus hanya dimiliki oleh Paus, sudah seharusnya para putra-putri altar juga mengambil semboyan ini sebagai moto pelayanan mereka. Menjadi abdi yang sesungguhnya dari para gembala umat Allah sekaligus menjadi abdi dan pelayan serta pelindung dari Ekaristi itu sendiri.
Dengan segala keistimewaan yang diberikan kepadanya oleh Gereja dengan menjadi kaum di luar hierarkis yang diberikan kesempatan untuk berada pada jarak yang terdekat dengan Sakramen Yang Maha Mulia, maka baik secara sadar maupun tidak, para putra-putri altar telah mendapatkan suatu karunia Ilahi yang hampir sama besarnya dengan para imam dan para kudus karena bersama-sama dengan mereka, para putra-putri altar menjadi pihak yang diperbolehkan berada satu tempat di lingkungan altar suci, tempat yang paling dekat dengan Allah dan paling merasakan hadirat Ilahi pertama kali sesudah konsekrasi agung terjadi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar